“Memasuki penghujung tahun 2022, ada baiknya untuk Anda membuat rencana keuangan agar memiliki kondisi finansial yang lebih baik di tahun 2023.”
Selain itu, rencana keuangan juga dibuat untuk menentukan budget atau anggaran demi memenuhi kebutuhan maupun target keinginan.
Ya, setiap orang pasti memiliki kebutuhan dalam hidup yang harus dipenuhi. Selain itu, juga Anda pasti memiliki mimpi yang ingin dicapai.
Misalnya mimpi untuk membeli rumah, membeli kendaraan baru, mimpi untuk melanjutkan pendidikan, dan lain sebagainya.
Rencana keuangan juga penting dibuat apalagi mengingat adanya kabar yang beredar bahwa di tahun 2023 akan menjadi tahun sulit dan gelap. Bahkan diprediksi akan terjadi resesi.
Hal ini tentu menimbulkan kekhawatiran yang cukup serius di masyarakat.
Namun, alih-alih merasa khawatir yang berlebihan, alangkah lebih baik jika Anda mempersiapkan diri sebaik mungkin. Salah satunya yaitu dengan membuat rencana keuangan yang matang.
Bagaimana cara membuat rencana keuangan? Yuk, simak informasi selengkapnya di sini!
Tips Membuat Rencana Keuangan di Awal Tahun
Berikut ini berbagai tips untuk membuat rencana keuangan, yaitu:
1. Membuat Rencana tertulis
Lakukan inventarisasi semua akun keuangan yang Anda miliki.
Buatlah satu dokumen yang berisi data akun atau simpanan di bank, cara untuk mengakses akun, siapa saja yang bisa mengakses akun tersebut, dan informasi kontak.
Dokumen ini juga nantinya digunakan untuk mencatat rencana keuangan yang akan dibuat agar lebih tertata dengan rapi.
2. Pahami Kondisi Keuangan Anda Saat Ini
Mulailah dengan melakukan analisa terhadap kondisi keuanganmu saat ini.
Misalnya, pekerjaan, usia, kondisi kesehatan, jumlah tanggungan, dan lain sebagainya.
Tindakan ini akan sangat bermanfaat untuk merancang rencana pendapatan dan pengeluaran di tahun 2023.
3. Menentukan Tujuan Keuangan
Tentukan dan susun apa saja yang menjadi tujuan Anda baik untuk jangka panjang maupun untuk jangka pendek.
Misalnya Anda ingin memiliki tabungan sekian juta dalam 1 tahun ke depan. Atau Anda ingin membeli rumah baru.
4. Membuat Tiga Rekening di Bank
Seperti yang disarankan oleh perencana keuangan dan CEO Zap Finance Prita Hapsari Ghozie jika sebaiknya Anda memiliki tiga akun rekening.
Pertama, rekening bersama yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan rutin bulanan, seperti makan, listrik, gas, cicilan, dan pendidikan. Rekening ini sebaiknya di isi 50 persen dari total pendapatan.
Kedua, rekening darurat. Rekening ini digunakan untuk pengeluaran darurat yang mendesak yang bersifat musibah.
Ketiga, buatlah rekening tabungan untuk masa depan.
5. Menyusun Detail Pengeluaran
Beberapa faktor masalah keuangan salah satunya adalah karena ketidakmampuan kita dalam mengontrol pengeluaran.
Oleh karena itu, perlu dibuat rincian laporan pengeluaran, agar kita tahu ke mana saja tujuan pengeluaran.
Tips ini juga sangat penting untuk mengontrol pengeluaran-pengeluaran yang tidak terlalu penting.
6. Mulai dari Hal Kecil Dulu
Di awal tahun, kita biasanya cenderung untuk membuat resolusi keuangan yang terlalu ekstrem, sehingga ketika gagal dampaknya akan begitu berasa.
Sebaiknya Anda memulai dari hal kecil terlebih dahulu karena segala sesuatu membutuhkan proses, termasuk dalam melaksanakan rencana keuangan.
Mulai merubah kebiasaan-kebiasaan boros dan mulai berhemat. Misalnya, jika sebelumnya makan siang di kantin atau restaurant, Anda bisa mulai diganti dengan membawa bekal sendiri untuk makan siang.
Selain lebih sehat, Anda juga bisa lebih menghemat pengeluaran.
Kemudian beli barang-barang yang memang betul-betul dibutuhkan, bukan yang diinginkan. Kurangi pengeluaran yang tidak perlu.
7. Menabung dan Investasi
Setelah memperoleh gaji, sebaiknya Anda langsung mengalokasikan uang Anda untuk keperluan, menabung dan berinvestasi. Pelajari ilmu berinvestasi agar bisa berinvestasi dengan tepat.
Jadi itu dia tips membuat rencana keuangan yang baik di awal tahun. Apapun rencananya, yang paling penting adalah dengan melaksanakannya dan konsisten.
Semoga artikel ini bermanfaat buat Anda dalam mencapai tujuan finansial yang lebih baik.