“Bitcoin adalah salah satu mata uang kripto yang peningkatan nilainya sungguh luar biasa.“
Dengan berkembangnya teknologi, aktivitas manusia banyak dipermudah dengan mengakses berbagai hal secara online, termasuk melakukan transaksi dan berinvestasi.
Saat ini dalam hal transaksi jual beli sudah tidak lagi bergantung pada mata uang konvensional saja, tetapi mulai bermunculan mata uang digital yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran, salah satunya adalah Bitcoin.
Sudah lama mata uang digital ini diperbincangkan dan banyak orang yang antusias berinvestasi ataupun bertransaksi dengan mata uang ini.
Bitcoin dianggap dapat menjadi salah satu instrumen investasi baru yang berpotensi menghasilkan keuntungan yang besar.
Keuntungannya pun begitu menggiurkan karena peningkatan nilainya dari waktu ke waktu begitu luar biasa pada Bitcoin ini.
Sampai tahap ini, pasti Anda semakin tertarik tentang mata uang digital ini bukan?
Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini yuk!
1. Mengenal Bitcoin
Mungkin untuk sebagian orang masih awam dengan Bitcoin, sebenarnya apa itu Bitcoin?
Yuk langsung simak pemahaman mengenai Bitcoin di bawah ini!
1.1 Pengertian Bitcoin
Bitcoin adalah mata uang elektronik (digital) atau biasa dikenal dengan mata urang kripto (cryptocurrency) yang berada dalam sistem jaringan pembayaran open source P2P (peer to peer).
P2P merupakan salah satu model jaringan komputer di mana setiap komputer dapat saling berbagi antar dua komputer atau beberapa komputer dalam satu lingkup jaringan.
Jaringan ini lah yang memudahkan pengguna untuk bertransaksi secara langsung tanpa adanya jasa pihak ketiga seperti bank.
Bitcoin disebut pula cryptocurrency (mata uang kripto), yaitu suatu bentuk alat pembayaran yang menggunakan kriptografiatau algoritma pengamanan khusus dalam pembuatan mata uang ini dan pengontrolan manajemennya.
1.2 Sejarah Bitcoin
Awal kemunculan dari Bitcoin ini yaitu pada tahun 2009 yang diciptakan oleh seorang individu atau kelompok misterius bernama samaran Satoshi Nakamoto.
Mata uang ini diciptakan akibat adanya Great Recession dan krisis keuangan di Amerika Serikat pada tahun 2008.
Pada tahun 2008 ini Satoshi Nakamoto mulai merancang protokol Bitcoin, lalu nama domain Bitcoin.org didaftarkan pada tanggal 18 Agustus 2008.
Setelah dilakukan berbagai penyempurnaan, akhirnya pada tanggal 3 Januari 2009 diluncurkan lah jaringan Bitcoin pertama oleh Satoshi Nakamoto.
Sejak saat itu, mata uang digital ini mulai dikenal di berbagai negara sebagai alat pembayaran digital.
Di Indonesia sendiri, perusahaan pelopor beredarnya mata uang digital ini yaitu perusahaan Bitcoin Indonesia yang didirikan pada bulan Desember 2013.
1.3 Legalitas Bitcoin di Indonesia
Memang penggunaan Bitcoin sebagai alat pembayaran tidak sepenuhnya legal di berbagai negara.
Banyak negara yang sudah melegalkan Bitcoin, tetapi tidak sedikit pula negara yang masih melarang penggunaan Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah.
Pada awal kemunculannya di Indonesia, ada berbagai polemik tentang keabsahan mata uang digital ini untuk dijadikan alat transaksi pembayaran.
Sebab merujuk pada Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2001, pengertian mata uang adalah alat pembayaran yang sah dan dikeluarkan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya disebut dengan Rupiah.
Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa Bitcoin bukan termasuk alat pembayaran yang sah di Indonesia, bahkan Bank Indonesia (BI) melarang penyelenggara jasa sistem pembayaran untuk melakukan transaksi dengan menggunakan virtual currency termasuk Bitcoin.
Namun sejak tanggal 8 Februari 2019, mata uang kripto termasuk Bitcoin telah resmi dinyatakan legal oleh Dewan Pengawas Perdagangan Bursa Berjangka Komoditi (Bappebti) di Indonesia.
Untuk peraturan dalam bertransaksi Bitcoin Anda dapat mempelajarinya pada Peraturan Bappebti No. 2 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pasar Fisik Komoditi di Bursa Berjangka dan Peraturan No. 5 Tahun 2019 tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Aset Kripto di Bursa Berjangka.
Meskipun demikian, Bitcoin dilegalkan di Indonesia hanya sebagai komoditas perdagangan saja, tetapi penggunaannya sebagai alat pembayaran masih dilarang.
2. Bagaimana Cara Kerja Bitcoin
Bagaimana apakah sudah lebih mengenal mata uang digital ini?
Selanjutnya mari kita bahas mengenai cara kerja dan mekanisme kerja dari Bitcoin ini.
Mata uang digital ini mempunyai beberapa bagian yang juga menjadi cara kerjanya, yaitu:
2.1 Block Chain
Block chain adalah suatu teknologi yang berfungsi untuk menyimpan data digital yang terhubung melalui kriptografi.
Cara kerja dari block chain yaitu memanfaatkan resource komputer untuk membuat blok-blok yang saling terhubung yang digunakan untuk bertransaksi.
Block chain berisi berbagai macam transaksi baru yang menggunakan mata uang digital ini sebagai alat pembayaran.
Transaksi akan dikatakan berhasil jika sudah masuk dalam bagian ini, bahkan bagian ini menyimpan historis transaksi mulai dari transaksi paling awal yang dilakukan menggunakan mata uang digital ini.
Selain itu, teknologi block chain ini sering disebut sebagai buku kas digital karena dapat diakses kapan saja dan oleh siapa saja dengan mudah tanpa perlu mendapatkan persetujuan dari lembaga keuangan.
Dengan adanya teknologi ini, semua transaksi menjadi transparan dan lebih aman karena terhindar dari penyelewengan data seperti suap dan korupsi.
2.2 Miner
Miner adalah sebutan bagi orang-orang yang menambang Bitcoin.
Penambang ini adalah orang-orang yang bertugas menjaga transaksi baik transaksi lama maupun transaksi baru yang tercatat.
Tugas dari miner adalah membuat blok baru untuk menyimpan transaksi yang baru.
Sebagai kompensasinya sudah menambang blok baru tersebut, mereka diberikan beberapa keping mata uang digital ini.
Insentif ini diberikan kepada miner agar sistem jaringan dari mata uang digital ini terus berlanjut.
Seorang miner dapat dikatakan memenuhi tugas dan mendapatkan bayaran apabila mereka mampu memastikan transaksinya valid dan blok baru tersebut tercatat pada block chain.
2.3 Wallet
Wallet adalah bagian dari sistem yang sering dilihat oleh pengguna Bitcoin.
Tidak seperti arti sesungguhnya dari wallet yang berarti dompet, ternyata istilah wallet di sini hanya untuk menyimpan private key yang digunakan pengguna untuk menambahkan transaksi baru ke block chain.
Private key inilah yang mengizinkan pengguna untuk menambahkan transaksi ke blok chain yang dapat diakses di sebuah alamat berupa public key.
Mata uang digital ini sebenarnya tersimpan sebagai suatu catatan transaksi dalam block chain.
3. Kelebihan Bitcoin
Kita sudah mulai mengenal lebih jauh tentang mata uang digital ini, bukankah berinvestasi pada Bitcoin ini menarik?
Untuk mengetahui instrumen investasi apa yang dapat dikatakan bernilai tinggi dan dijadikan pilihan, Anda perlu mengetahui kelebihan yang ditawarkan dari instrumen tersebut.
Hal inilah yang nantinya akan menjadi bahan pertimbangan Anda untuk memilihnya sebagai instrumen investasi Anda.
Oleh karena itu, mari simak beberapa kelebihan yang ditawarkan oleh Bitcoin!
3.1 Keamanan
Mata uang kripto termasuk Bitcoin memiliki aturan tersendiri atau yang biasa disebut aturan kriptografi dalam pembuatannya yang membedakannya dengan mata uang konvensional lainnya.
Aturan tersebut yang akan membuat pemilik mata uang kripto terhindar dari risiko pemalsuan uang.
3.2 Sebagai Mata Uang Global
Setiap negara memiliki mata uang tersendiri sebagai alat pembayaran yang sah di negaranya.
Meski demikian, mata uang digital seperti Bitcoin ini tetap eksis dan terkenal sebagai mata uang global yang dapat digunakan untuk bertransaksi di seluruh dunia.
Hal ini dikarenakan mata uang digital ini tidak terpengaruh oleh kondisi negara seperti kondisi politik pemerintahan, kondisi pasar, dan lain-lain.
3.3 Pelindung dari Inflasi
Inflasi adalah salah satu hal yang ditakutkan oleh para investor karena dapat berdampak buruk terhadap imbal hasil investasi yang mereka dapatkan.
Namun hal ini tidak perlu dikhawatirkan jika Anda memiliki mata uang digital ini, sebab Bitcoin dianggap sebagai pelindung dari inflasi yang dapat menekan laju inflasi di suatu negara.
3.4 Tabungan
Mata uang digital ini dapat dijadikan pilihan sebagai bentuk tabungan baru bagi masyarakat yang diterapkan dengan sistem yang canggih dan efisien.
Menabung mata uang ini dilakukan secara online tanpa perantara pihak ketiga seperti bank, sehingga para pengguna pun tidak perlu membayar uang registrasi maupun biaya layanan.
3.5 Memangkas Biaya Transaksi
Dengan adanya sistem jaringan P2P ini dapat memangkas biaya transaksi yang digunakan untuk membayar pihak ketiga atau makelar yang dibutuhkan dalam transaksi jual beli konvensional, sehingga penjual dapat menawarkan barangnya dengan harga yang lebih murah.
4. Kekurangan Bitcoin
Dengan banyaknya kelebihan yang ditawarkan oleh Bitcoin, mata uang digital ini juga tidak luput dari berbagai kekurangan yang dimilikinya.
Untuk lebih jelasnya, mari simak penjelasan berikut ini!
4.1 Nilai Tukar Cenderung Fluktuatif
Nilai tukar dari mata uang digital ini masih cenderung fluktuatif yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti jumlah Bitcoin yang beredar di pasar uang, jumlah pengguna yang lebih sedikit dibandingkan jumlah trader, adanya peretasan, dan lain sebagainya.
4.2 Berisiko Hilang atau Dicuri
Sebagai mata uang yang dikeluarkan dalam bentuk digital, Bitcoin disimpan pula dalam bentuk file digital yang disebut Wallet file.
Seperti halnya dompet pada umumnya, Wallet file digunakan untuk penyimpanan uang secara digital.
Meskipun sudah disimpan dengan tingkat keamanan yang tinggi, tetapi menyimpan dalam bentuk digital seperti ini berisiko hilang akibat dari human error maupun rusaknya perangkat penyimpanan hard disk komputer.
Di saat ada virus menyerang hard disk tersebut, akan mengakibatkan uang yang tersimpan dalam wallet file hilang begitu saja.
Tidak hanya itu, dengan meningkatnya kemampuan teknologi, semakin tinggi pula tingkat kejahatannya seperti wallet file diretas atau dicuri melalui malware.
4.3 Alat Pencucian Uang
Penggunaan mata uang digital ini tidak dikontrol langsung oleh pemerintahan maupun lembaga keuangan yang berwenang.
Jika terjadi sesuatu yang menimpa pengguna, pengguna tidak bisa meminta pertanggungjawaban dari pemerintah.
Akibatnya akan menimbulkan dampak seperti terbukanya peluang untuk para pelaku kriminal melakukan tindak kriminal seperti penghindaran pajak dan alat pencucian uang.
4.4 Penerimaan Bitcoin Masih Minim
Saat ini belum banyak perusahaan yang menawarkan transaksi jual beli produk-produknya dengan Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah.
Tidak semua negara melegalkan mata uang digital ini masuk ke negaranya dengan berbagai alasan tertentu, hal inilah yang mengakibatkan jumlah perusahaan yang menawarkan pembelian maupun penjualannya dengan mata uang digital ini masih sangat minim.
5. Harga Bitcoin dari Tahun ke Tahun
Setelah banyak penjelasan mengenai Bitcoin di atas, pasti Anda bertanya-tanya berapa harga mata uang ini sampai-sampai banyak yang menginginkan mata uang ini untuk berinvestasi.
Apakah Anda sudah tahu berapa nilai tukar mata uang digital ini?
Nilai tukar Bitcoin dari tahun ke tahun mengalami pergerakan secara fluktuatif, nilai naik dan turun terjadi siginifikan.
Namun secara keseluruhan sampai tahun 2021 ini tercatat harga mata uang digital ini terus melonjak naik dari tahun-tahun sebelumnya.
Dilansir dari Bitcoin.com pada tahun 2012 harga Bitcoin hanya kisaran 5 US dollar hingga 7 US dollar per kepingnya.
Pada tahun selanjutnya harga mata uang ini terus naik pada kisaran 10 US dollar hingga 300 US dollar.
Sedangkan pada tahun 2014 terjadi pergerakan yang fluktuatif, di mana pada awal sampai pertengahan tahun harganya tercatat sebesar 700 US dollar, tetapi pada akhir tahun harganya turun menjadi 300 US dollar per kepingnya.
Kemerosotannya pun masih berlanjut memasuki awal tahun 2015 yang harganya tercatat sebesar 200 US dollar saja dan pada akhir tahun 2015 harganya mulai naik mencapai angka 420 US dollar.
Harga mata uang digital ini terus mengalami kenaikan pada tahun 2016 dengan kisaran 450 US dollar hingga 950 US dollar dan peningkatan ini pun terjadi pada tahun 2017 hingga mencapai 9.566 US dollar.
Namun pada tahun 2018 harga mata uang digital ini anjlok hingga hanya mampu bertahan pada kisaran 3.500 US dollar hingga 7.500 US dollar saja.
Perlahan-lahan harga mata uang digital ini kembali menunjukkan eksistensinya dengan terus meningkat pada tahun 2019 dengan harga tertinggi pada Juni 2019 sebesar 12.996 US dollar dan harganya pun cenderung terus meningkat hingga akhir tahun 2020 sebesar 29.133 US dollar.
Dilansir dari Investing.com, harga Bitcoin saat ini per tanggal 16 Januari 2021 mencapai 37.314 US dollar dan harga tertinggi Bitcoin hingga saat ini mencapai 41.616 US dollar yang tercatat pada tanggal 08 Januari 2021.
Nilai tukar mata uang digital ini jika di konversi ke rupiah saat ini akan mencapai Rp528.170.251
Cukup menggiurkan bukan harga mata uang digital ini?
Tidak mengherankan jika banyak yang menginginkan mata uang ini untuk sekadar menjadi tabungan maupun untuk berinvestasi.
6. Cara Mendapatkan Bitcoin
Bagaimana apakah Anda semakin tertarik setelah mengetahui harga mata uang digital ini?
Pasti Anda mulai bertanya-tanya tentang bagaimana cara mendapatkan Bitcoin dan apa saja yang harus dilakukan untuk bisa memiliki aset kripto satu ini.
Yuk langsung simak penjelasannya berikut ini!
6.1 Pembayaran untuk Barang dan Jasa
Seperti halnya mata uang konvensional pada umumnya, Anda akan mendapatkan uang dengan menjual barang ataupun jasa.
Hal ini juga sesuai dengan prinsip jual beli tersebut, jika Anda mempunyai barang ataupun jasa yang akan dijual, Anda dapat meminta orang tersebut untuk membayar barang atau jasa Anda menggunakan Bitcoin.
6.2 Membeli dari Broker Bitcoin
Cara yang paling mudah mendapatkan mata uang digital ini adalah dengan membelinya dari broker yang terpercaya atau penyedia layanan Exchange.
Beberapa platform yang menawarkan mata uang kripto yaitu Luno, Indodax, Triv, Coinone Indonesia, Bitocto, Bityard, dan lain sebagainya.
Sebenarnya cara ini hampir sama dengan ketika Anda membeli valuta asing ataupun saham asing secara online.
6.3 Menerima dari Pengguna Lain
Selain membeli dari broker tertentu, cara mudah lainnya yaitu menerima mata uang digital ini dari pengguna lain.
Cara ini dapat diterapkan sebab prinsipnya sama dengan uang konvensional pada umumnya sebagai alat tukar pada setiap transaksi.
Anda dapat membuat kesepakatan dengan pengguna lain untuk bertukar mata uang digital ini dengan sesuatu yang nilainya sama.
Saat ini dengan perkembangan teknologi yang semakin cepat, memungkinkan untuk mentransfer mata uang digital ini layaknya uang tunai pada umumnya, dengan syarat Anda sudah memiliki Wallet address.
6.4 Penambangan (Mining)
Mining atau menambang adalah cara yang cukup sulit dilakukan jika Anda melakukannya sendiri dan dengan keahlian komputer biasa.
Biasanya penambangan ini dilakukan oleh perusahaan yang besar dengan peralatan yang canggih dan sangat mahal, sebab aktivitas penambangan membutuhkan daya komputasi yang besar pula.
Untuk melakukan penambangan Anda harus memiliki software dan hardware yang mendukung, yang nantinya akan menghubungkan para miner degan blockchain.
Ada 3 hal yang diperlukan sebelum mulai menambang Bitcoin, yaitu komputer berdaya besar, biaya listrik yang besar dan koneksi internet yang cepat.
6.5 Mendapatkan Bitcoin Gratis
Selain cara-cara di atas, sebenarnya mendapatkan mata uang digital ini bisa secara gratis dengan melakukan hal-hal di bawah ini:
- Airdrops, merupakan sebuah tugas yang diberikan kepada para pengguna internet untuk follow beberapa perusahaan serta mempublikasikan acara yang sedang dipromosikan oleh perusahaan tersebut.
- Program Afiliasi, merupakan kegitan mempromosikan sesuatu di website mereka dengan menyalin link promosi tersebut di website mereka dan sebagai imbalannya akan diberikan mata uang digital ini.
- Kompetisi trading, beberapa bursa atau exchange aset kripto biasanya mengadakan kompetisi trading yang hadiahnya berupa Bitcoin baru untuk para pemenang.
- Menulis mengenai Crytocurrency, bagi Anda yang mempunyai keahlian menulis yang baik Anda dapat menulis mengenai aset kripto dan melakukan berbagai tugas yang diberikan, kemudian Anda akan mendapatkan mata uang digital ini sebagai imbalannya.
- Donasi, banyak situs yang melakukan kegiatan donasi dengan membagikan mata uang digital ini secara suka rela, sebab ternyata semakin aktif pengguna memberikan donasinya justru pengguna itu mempunyai peluang semakin besar untuk mendapatkan Bitcoin kembali dengan jumlah yang lebih besar dari yang dia donasikan.
7. Website untuk Membeli Bitcoin di Indonesia
Nah setelah kita menyimak semua penjelasan di atas, apakah Anda tertarik untuk membeli Bitcoin?
Pasar cryptocurrency di Indonesia terus meningkat dan mulai diminati oleh banyak kalangan.
Apalagi setelah dikeluarkannya legalitas oleh Bappebti yang menyatakan aset digital ini dapat diperdagangkan di bursa berjangka.
Anda dapat membeli mata uang digital ini di berbagai platform yang sudah dapat diakses di internet.
Berikut ini merupakan website yang menyediakan Bitcoin yang bisa Anda beli, yaitu:
7.1 Luno.com
Luno merupakan sebuah market place aset kripto yang sudah berdiri sejak tahun 2013 dan memiliki pelanggan lebih dari 40 negara di dunia.
Luno menyediakan beberapa aset kripto yaitu Bitcoin, Ethereum, Litecoin, Bitcoin Cash, dan XRP.
Platform ini menawarkan berbagai fitur untuk penggunanya yaitu:
- Keamanan terjamin dengan menyimpan aset pada Dompet Luno yang dilindungi oleh banyak lapisan enkripsi.
- Mengirim dan menerima aset tanpa biaya transaksi.
- Tetap up to date dalam hal berita mengenai cryptocurrency seluruh dunia.
- Dapat melakukan trading 24 jam di mana saja dan kapan saja.
7.2 Triv.co.id
Triv merupakan salah satu platform jual beli aset kripto yang sudah terpercaya sejak tahun 2015 dan telah terdaftar pada Bappebti dan Kominfo.
Pada platform ini menyediakan banyak aset kripto yaitu Bitcoin, Ripple, Skrill, Ethereum, Algorand, Litecoin, DASH, Stellar, TetherUSD, Paxos, PaxGold, StatisEURO, dan asep kripto lainnya.
Ada berbagai kemudahan dalam bertransaksi pada platform ini yaitu:
- Transaksi dapat dilakukan secara online 24 jam di mana pun dan kapan pun.
- Terintegrasi dengan 61 bank di Indonesia.
- Banyak pilihan jenis eMoney dan aset digital yang dapat Anda pilih.
- Sistem keamanan tingkat tinggi yang telah di sertifikasi oleh berbagai lembaga sertifikasi.
7.3 Indodax.com
Indodax merupakan platform perdagangan mata uang kripto yang mulai beroperasi dari tahun 2014 lalu yang sudah terdaftar di Bappebti dan Kominfo.
Saat ini sudah tercatat lebih dari 2 juta member yang telah bergabung pada platform ini.
Indodax menyediakan banyak aset kripto yaitu Bitcoin, Ripple, Ethereum, Dogecoin, Litecoin, DASH, Stellar, Bitshares, NXT, XEM, dan asep kripto lainnya.
Ada berbagai fitur yang ditawarkan oleh Indodax bagi Anda yang ingin berinvestasi pada platform ini yaitu:
- Terjaminnya keamanan menggunakan fitur perlindungan Autentikasi Multi-faktor dengan kombinasi verifikasi via SMS dan email dari Google Authenticator.
- Setor & tarik aset kripto maupun rupiah dapat dilakukan dengan cepat (kurang dari satu hari).
- Pelacakan transaksi dapat mudah diakses melalui PC, tablet maupun smartphone di mana dan kapan saja.
- Memberikan layanan member dengan berkonsultasi langsung baik via call center, live chat, maupun email perusahaan.
Inilah penjelasan lengkap mengenai Bitcoin yang harus Anda ketahui. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang ingin memulai bisnis perdagangan maupun investasi pada aset kripto.
DAFTAR ISI