Kini investasi menjadi lebih mudah dilakukan berkat kemajuan dunia digital. Banyak platform yang menyediakan investasi untuk pemula secara praktis. Tujuannya pun bermacam-macam, seperti pendidikan, membeli kendaraan, liburan, dan pernikahan.
Bagaimana cara berinvestasi bagi pemula? Apa saja yang harus dilakukan agar tidak salah langkah? Simak penjelasan di bawah ini agar segera bisa melakukan investasi!
Tips dan Cara Tepat Investasi untuk Pemula
Investasi adalah cara untuk mencapai tujuan finansial. Investasi penting dilakukan sedini mungkin agar berhasil lebih cepat. Ikuti panduan berikut jika Anda baru ingin memulainya!
1. Tetapkan Tujuan
Menetapkan tujuan berguna untuk mengukur seberapa banyak hasil investasi yang harus dikumpulkan dalam rentang waktu tertentu. Investasi tanpa tujuan akan membuat Anda terombang-ambing, sama seperti pengemudi yang tidak tahu arah.
Contoh tujuan investasi adalah menyiapkan dana pensiun, ingin membeli kendaraan baru, membangun keluarga, dan sebagainya. Pikirkan apa yang benar-benar diinginkan lalu sisihkan penghasilan untuk berinvestasi.
2. Pilih Instrumen Investasi
Sukses atau tidaknya investasi untuk pemula ditentukan oleh jenis instrumen yang dipilih. Setelah menetapkan tujuan, pikirkan ke mana Anda harus berinvestasi. Apakah reksadana, saham, atau yang lainnya?
Pertimbangkan jangka waktu yang ditetapkan untuk meraih tujuan keuangan. Misalnya, jika memiliki target menikah tiga tahun lagi dengan kebutuhan dana sebesar 100 juta, sebaiknya pilih instrumen reksa dana karena risikonya rendah.
Saham tidak cocok untuk tujuan investasi jangka pendek karena bersifat fluktuatif. Mempunyai risiko yang tinggi sehingga akan menyulitkan ketika jangka waktu investasi hanya tiga tahun. Alih-alih mendapatkan keuntungan, keuangan Anda malah berakhir minus.
3. Gunakan Dana Terpisah
Siapkan dana yang terpisah dari kebutuhan harian. Cara ini adalah tips investasi untuk pemula yang tidak boleh dilewatkan. Jangan sampai mencampurkan biaya hidup dengan modal berinvestasi.
Setiap jenis instrumen investasi pasti memiliki risiko rendah ataupun tinggi. Jika menggunakan biaya harian dengan modal investasi, maka akan mendatangkan masalah ketika hasilnya kurang memuaskan.
4. Terus Belajar tentang Investasi
Jangan mudah berpuas diri dengan pengetahuan tentang investasi yang sudah dimiliki. Terus tingkatkan pemahaman, gali informasi lebih mendalam. Analisis lagi kecocokan antara profil risiko dengan tujuan, pikirkan sebaik-baiknya.
Jadilah orang yang update dengan berita ekonomi agar semakin terbiasa. Tindakan ini dapat meningkatkan kepekaan dalam melihat peluang investasi masa depan. Sejatinya perkembangan ekonomi dunia akan berpengaruh terhadap investasi, maka belajarlah sungguh-sungguh!
Lakukan secara konsisten agar pengetahuan terus meningkat. Jangan hanya terpaku pada satu jenis instrumen, cari jalan untuk meraih keuntungan seluas-luasnya. Bergabung dengan komunitas investor, pahami bagaimana langkah yang tepat agar investasi bagi pemula menjadi lebih maju.
5. Berinvestasi dengan Rutin
Sisihkan pendapatan untuk berinvestasi secara rutin per bulan. Konsistensi akan membuahkan hasil yang diinginkan. Hal ini juga dapat mencegah Anda dari penggunaan uang dalam memenuhi kebutuhan konsumtif secara berlebihan.
Tidak jarang banyak orang menggunakan uang untuk bersenang-senang karena merasa punya pendapatan tetap setiap bulan. Penting untuk menyisihkan pendapatan pada awal bulan agar tidak konsumtif berlebihan!
Terdapat berbagai cara investasi untuk pemula, tetapi semuanya tidak akan berhasil tanpa sikap konsisten. Bangun kebiasaan berinvestasi sedini mungkin agar tujuan yang diharapkan juga bisa segera terpenuhi. Teruslah belajar, tingkatkan penghasilan, dan perluas instrumen investasi!
Referensi:
https://www.google.com/amp/s/www.tanamduit.com/belajar/investasi/7-tips-investasi-untuk-pemula/amp
https://www.manulife.co.id/id/artikel/cara-investasi-bagi-anak-muda-dalam-5-langkah-mudah.html
https://www.bcalife.co.id/info/artikel-info/lifestyle/masa-depan-aman-5-tips-investasi-untuk-pemula-agar-cuan