6 Hal Dasar Pengaturan Keuangan yang Wajib Diketahui

“Agar pengelolaan Keuangan Anda berjalan dengan teratur dan lancar, berikut beberapa kiat dasar yang patut Anda coba!“

Dalam mengelola dan mengatur keuangan memang membutuhkan strategi dan pengetahuan mendasar mengenai prinsip-prinsip keuangan.

Mengapa demikian?

Hal ini diperlukan agar rencana pengeluaran keuangan Anda dapat terkontrol dengan baik mulai dari pengeluaran kecil sampai dengan pengeluaran utama.

Tidak hanya itu, pengaturan keuangan juga sangat penting guna menata finansial Anda jauh lebih terkonsep dan teratur dengan baik.

Lalu apa saja hal-hal dasar pengaturan keuangan itu?

Yuk kita bahas selengkapnya di bawah ini!

pengaturan uang

1. Memiliki Dana Darurat

Dana darurat merupakan istilah yang digunakan untuk sejumlah uang yang sengaja dicadangkan oleh pemiliknya dengan tujuan untuk keperluan yang mendadak dan mendesak.

Seringkali dana darurat ini diartikan sebagai tabungan, tetapi kedua hal ini sangatlah berbeda.

Tabungan digunakan untuk memenuhi tujuan keuangan yang sudah Anda buat, sedangkan dana darurat ini digunakan pada hal-hal yang sifatnya tidak tentu datangnya.

Salah satu contoh dana darurat adalah dana untuk biaya kesehatan atau kecelakaan.

Dua hal ini merupakan sesuatu yang datangnya tidak tentu dan bersifat tidak pasti.

Meskipun Anda sudah memiliki asuransi kesehatan, tetapi mungkin saja ada tagihan yang besarnya tidak tertutupi oleh asuransi seperti biaya rawat inap, biaya operasi dan lain sebagainya.

2. Mendahulukan Menabung dan Cicilan/Utang

Berbicara soal keuangan, pasti menabung, membayar cicilan atau membayar utang ada dalam tujuan keuangan setiap orang.

Keduanya merupakan hal wajib yang harus segera dipenuhi terlebih dahulu dibandingkan dengan tujuan keuangan lainnya.

Dengan memiliki tabungan dan tidak terlilit utang, kita akan merasa tenang dan tidak akan mengkhawatirkan masa depan.

Apalagi jika saat ini Anda mempunyai pekerjaan dengan penghasilan yang tidak tentu, maka tidak akan ada yang bisa menjamin keuangan Anda akan terus stabil.

Sehingga hal ini wajib Anda dahulukan sebelum memenuhi tujuan keuangan lainnya.

3. Konsisten

Setelah Anda menetapkan tujuan keuangan Anda, hal yang wajib sekaligus sulit untuk dilakukan adalah konsisten dalam memenuhinya.

Seperti contoh, Anda memiliki tujuan keuangan yaitu membeli rumah, maka Anda harus menabung atau membayar cicilan rumah secara konsisten.

Salah satu kunci keberhasilan dalam mengatur keuangan adalah konsisten, karena hasil yang diperoleh akan lebih maksimal.

Lebih baik menabung sedikit tetapi Anda konsisten dibandingkan menabung banyak tetapi hanya sekali atau dua kali saja.

4. Investasi

Investasi adalah salah satu hal yang wajib di lakukan sebagai bekal di masa tua nanti.

Ada banyak sekali instrumen investasi yang dapat Anda pilih seperti investasi properti, emas, saham, reksa dana, peer to peer lending, deposito, valuta asing, dan lain sebagainya.

Banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dari berinvestasi seperti menjaga nilai kekayaan dan aset, menambah sumber penghasilan dan meraih financial freedom di masa depan.

5. Selalu Diversifikasi

Hal penting yang perlu dilakukan selanjutnya adalah selalu diversifikasi keuangan.

Diversifikasi merupakan strategi keuangan dengan menempatan dana dalam berbagai instrumen investasi dengan tingkat risiko dan potensi imbal hasil yang berbeda-beda.

Hal ini berfungsi untuk mengurangi tingkat kerugian yang mungkin akan Anda terima jika hanya mengandalkan satu instrumen investasi saja.

6. Memindahkan Risiko Keuangan yang Besar

Risiko merupakan suatu hal yang pasti akan kita jumpai dalam kegiatan yang berkaitan dengan keuangan dan bisnis.

Anda harus mengetahui besar kecilnya risiko dalam suatu keputusan keuangan yang akan Anda ambil.

Setelah mengetahui risiko-risiko tersebut Anda dapat mengatur manajemen risiko keuangan Anda.

Hal yang dapat Anda lakukan adalah memindahkan risiko keuangan yang besar pada aset atau instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko Anda, sehingga Anda tidak akan mengalami kerugian finansial.

 

Itulah beberapa dasar pengaturan keuangan yang dapat Anda lakukan agar keuangan Anda tetap stabil dan membuat Anda tenang di kemudian hari.

Semoga bermanfaat.